Puji syukurku padamu ya robbi dalam galau masih ku temukan risalah risalah hati,dalam perih masih kutemukan sedikit oase dalam bulir rindu hatiku,langkah kaki serasa berat jwa sepi terus berharap akan datang setitik damai bawa aku ,dekap aku dalam kehangatan kasihmu ya Robbi.....
malam telah semakin larut mata serasa berat namun tiada kantuk yang menghinggap.......jiwaku telah lelah hatiku lunglai ingin tuk berharap dan coba untuk bersandar......kemana.....dimana.....sepii......sepi......sepiii.......dan terus akan sepii......
Mana tetes air surga itu mana damai dalam dekap itu,apakah ini arti hidup yang hidup pasti akan mati.....Bangun......aku coba untuk bangun bangkit dari kelam cerita ini ,celoteh sang camar mencibir dan bertanya " adakah jiwa yang tersisa untuk kau naungi ??".........sembah sujudku padamu ya robbi semoga damai dan balutan hangat selimut surga senantiasa melindungimu.....ibu.
Juni 20, 2009
Renungan Hati
Diposting oleh http://badai.blogspot.com di 22.28
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar